nusakini.com - Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menyatakan tidak akan memberikan izin penggalian utilitas di lokasi trotoar yang sudah dilengkapi ducting. Selain persoalan estetika, penggalian yang berulang kali dilakukan juga menyebabkan kerusakan trotoar.

"Dulu kan banyak, sudah kita bangun trotoar bagus, eh digali lagi, tutup lagi kan jadi jelek. Ke depan Nggak bisa lagi," tegasnya

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

Untuk menjaga agar tidak terjadi lagi bongkar tutup galian di kawasan yang sudah dibangun trotoar dengan ducting, Djarot meminta instansi terkait agar menempatkan petugas pengawas di lokasi yang juga akan difungsikan untuk berkordinasi dengan vendor utilitas memanfaatkan ducting. 

Sebagai pilot projek, Djarot akan menerapkan aturan ini di sejumlah jalan protokol dan arteri yang sudah dibangun trotoar dilengkapi ducting.

"Saya sampaikan cari pilot project untuk dijadikan daerah percontohan, itu bisa di jalur utama," tandasnya.(pr/kj/al)